Hanbingo, Another Korean Dessert Place in Town

Assalamu'alaikum readers.

Mari mengumpulkan mood untuk menulis lagi, dan membuka lembaran baru di tahun 2017. Semoga tahun ini lebih baik daripada sebelumnya, dan aku lebih rajin menulis hahahaha.

So, what am I writing today? Recently, I went to eat with one of my besties. Let's call her Abek, since it is her real name, LOL.

Awalnya sih Abek ngidam pasta. Tiba-tiba nge-LINE aku begini, "Faps, mau makan pasta gak?". Berujung lah kita ke Pasta Banget Signature yang ada di daerah Jl. Damai, Jakal atas. Tapi kali ini aku nggak akan cerita soal makanan di Pasta Banget Signature. Soalnya kan tempatnya udah lama ada, mungkin udah banyak juga yang nge-review.

Setelah kenyang dengan pasta, kita ngobrol soal tempat-tempat kuliner baru di Jogja. Well, 2017 mesti banyak banget tempat baru yang semakin hits. Karena habis makan berat, kita mau makan yang light alias dessert. Awalnya, aku mengingat ada tempat bagus di daerah Jakal atas, kalau nggak salah di KM. 17. Yaaah, nggak naik-naik amat lah ya. Pas aku buka di google maps, haha, ternyata tempatnya di deket Museum Ullen Sentalu alias di KM. 25. So faaar awaaay. Batal deh kesana. Sebagian besar tempat lain adalah gelato. Karena masih mendung, berangin dan gerimis, kita gak mau makan gelato wk. Akhirnya batal.

Hunting dessert ternyata ada kelanjutannya 2 hari kemudian. Abek menemukan tempat makan Korean dessert , Hanbingo namanya. Aku juga kayaknya pernah liat di insta somewhere deh hahaha. Ternyata si Hanbingo ini memang termasuk tempat kulineryang cukup baru di Jogja, mulai buka dari akhir Agustus 2016. Udah ada IG-nya juga lho! Bisa dikepoin disini .


Hanbingo letaknya di Seturan. Tepatnya di Ruko Gatic Jl. Perumnas. Ancer-ancernya... kalau dari barat (arah UGM), menyusuri Jl. Selokan Mataram terus ke arah Hap-Pup Seturan. Kan banyak perempatan (dengan jembatan) tuh. Jl. Perumnas adalah satu gang setelah gang-nya OB (Outlet Biru). Nyari Hanbingonya sendiri juga lumayan mudah kok. Ada palangnya. Walaupun sebenernya tempatnya agak menjorok kedalam sih karena rukonya itu bentuk letter U. Posisi Hanbingo adalah diantara suatu salon (sorry, I forgot its name) yang berwarna ungu dan alfamart.

Buat masuk ke Hanbingo, kamu perlu menaiki beberapa anak tangga karena tempatnya full berada di lantai dua. Aku sama Abek amazed sendiri awalnya karena tangganya itu dari kayu. Lucu bangettt! Sebelum masuk, kamu bakal disuguhi sama pemberitahuan sistem dari cafe ini. Self-service. Yeah. Kamu mesen sendiri, dan ambil pesenan sendiri. No waiter/waitress to take and give your order on the table. No problem though. Aku selalu penasaran dengan self-service cafe/resto.

Yang bikin tambah excited lagi adalah.... mereka pake buzzer! Iyah! Buzzer yang suka ada di cafe di Korea! (I know it since I watched korean drama for couple years now). Uuuw, mungkin aku norak banget kali ya hahahaha. Tapi ini adalah pertama kalinya aku pake buzzer. Hihi senangnya.

Ketika kamu masuk, silahkan berjalan menuju counter. Kamu akan diberikan buku menu dan diberitahukan "jika ingin memesan, silahkan langsung ke kasir". Siap Mbak!

Aku dan Abek sempat berkeliling sedikit untuk mencari tempat duduk. Kembali lagi aku terpukau, tempatnya bagus dan cozy banget. Warna interiornya didominasi sama warna putih dan sentuhan kayu-kayu gitu. Tempatnya juga cukup luas dan dinding luarnya adalah kaca. Ada beberapa meja yang outdoor juga. Jadi silahkan dipilih dipilih dipilih, mau duduk dimana. Aku sih pilih di dalem karena cuaca waktu itu panas dan terik banget.

Another surprise is...

Jjan! A big fluffy teddy bear is waiting for you to sit with him. NEOMU KYEOWOO (translate : Lucu bangeet!). Dan kamu bisa memastikan kalau aku duduk bersama Teddy-ssi. Hahahaha.

Ohiya, jadi lupa. Kan mau bahas makanannya hahahaha. Bingsu (shaved ice, atau bisa kita sebut dengan es serut, haha) di Hanbingo dibandrol dengan harga 32-42K, tergantung pada topping dan ukurannya. Hanbingo juga menyajikan makanan-makanan Korea, mulai dari jajanan sampai makan berat juga ada. Kayak bibimbab, jjangmyeon, ramyeon, kimchi jjigae, tteoppokki dan lain sebagainya. Asing dengan nama-nama makanan itu? Silahkan cari sendiri hahaha. Untuk harga makanannya bervariasi, mulai dari 20K sampai... kalau nggak salah 50-an ribu deh.

Setelah menentukan kamu mau pesen apa, kamu boleh langsung kembali ke counter untuk memesan dan melakukan pembayaran. Karena aku memesan bingsu dan makanan, mbak kasir akan menanyakan apakah bingsu dan makanannya mau disajikan bersama atau tidak? Another awe, mereka bahkan memperhatikan sampai sebegitunya ya. Keren, keren. Kemudian, kamu akan diberikan buzzer oleh mbak-mbaknya dan dipersilahkan untuk menunggu.

Bagi aku dan Abek yang merupakan fangirls-nya oppa-oppa kuriya, menunggu di Hanbingo menjadi menyenangkan. Why? Karena lagu yang diputar adalah K-Pop songs. Sinkron lah ya dengan tema cafe-nya. Kita malah main tebak-tebakan lagu, apa judulnya dan siapa yang nyanyi. Kebanyakan Abek sih yang bisa nebak. Soalnya aku lebih "in" ke k-drama dibanding k-pop songs.

Kita asyik menebak dan memfoto Teddy-ssi hingga tiba-tiba buzzer bergetar. Uuuuh. Oke, aku norak sekali. Abek pun membawa buzzer ke counter untuk mengambil pesanan kami.

Small Mango Bingsu (32K), Original Patbingsu (38K)  dan Tteoppokki (25K).
Namanya juga mahasiswa, tentu aja kita berusaha menghemat walaupun ingin mencicipi semuanya hahahaha. Mari kita kupas tuntas satu persatu. Mulai dari Bingsu yang aku pesan. Mango bingsu (small). Small? Terus ada yang gede dong? Iya ada, harganya 42K kalau nggak salah. Sepertinya yang ukuran besar akan disajikan di mangkok. Kombinasi rasa si mango bingsu ini menurutku udah top. Mangganya asem-asem manis dicampur dengan es yang dingin dan sirup mangga yang manis. Ada susu kental manisnya juga. Walaupun judulnya ukuran kecil, satu porsi mango bingsu small sized ini udah cukup mengenyangkan buat aku.

Kemudian ada Original Patbingsu pesanan Abek. Terdiri dari es serut, susu kental manis, kacang merah, kacang almond dan mochi. Aku cuman nyobain kacang merahnya aja sih. Sejujurnya aku gak terlalu suka dengan kacang merah. (Padahal kacang merah sebenernya bagus loh buat membantu ngontrol gula darah!) Tapi aku suka dengan taste kacang merah di Hanbingo. Kacang merahnya udah berbentuk lunak, hampir kayak puree. Acceptable enough for my tongue.

Terakhir ada tteoppokki dengan warna merahnya yang menggoda. Kukira tteoppokki disini akan pedes banget. Dulu aku pernah makan tteoppokki somewhere dan itu pedes banget, dan tteok (rice cake)-nya agak alot. Tapi ini enak banget guys! Rice cake-nya gak alot, termasuk chewy. Kuahnya juga gak pedes-pedes amat. Di dalemnya juga ada irisan wortel dan bakso ikan. Kamu juga bisa liat kalau disitu ada separuh telur rebus.

Bener-bener memuaskan buat aku yang have high expectation for Korean food. Bingsunya the best banget lah! Aku dengan senang hati kesini lagi untuk mencoba menu lainnya (and getting excited for the buzzer LOL).

Yang membuat Hanbingo tambah menyenangkan adalah... ada happy hournya loh! Macam tempat karaoke aja hahaha. Dari jam 11.00-17.00 kamu bisa mendapatkan potongan 10% dari masing-masing makanan yang kamu pesen. Ntaps kan? Kalau kamu datang kesini malam, mulai dari jam 19.00-22.00, akan diaktifkan "Snow Room". Aku gak tau pasti sih bakalan kayak apa karena aku datengnya sekitar jam 2-an. Lucu juga kalau kita bisa mainan salju disana hihihi.

Hope it helps! Selamat menikmati sensasi dinginnya bingsu!
 
Hanbingo
Ruko Gatic Jl.Perumnas 93, Seturan, Yogyakarta Indonesia
Open : 11.00-22.00 
Foods 20-50K*
Shaved Ice 32-42K*
Drinks 10-20(an)K*

*Harganya merupakan kisaran, maaf, aku lupa-lupa ingat dengan rentang harganya.

Comments

Post a Comment

Coretan atau catatan kecil dari kamu akan sangat berarti buat penulis. Terimakasih :)